TEMPE MENDOAN LEMESSS

Gambar
   Apakah Tempe Mendoan itu? Kafe - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebasid.wikipedia.org › wiki › Kafe Kafe dari (bahasa Prancis: cafĂ©) secara harfiah adalah (minuman) kopi, tetapi kemudian menjadi tempat untuk minum-minum yang bukan hanya kopi, tetapi ... 10 Cafe di Madiun, Kafe Murah Romantis Baru 24 Jam Yang ...jejakpiknik.com › cafe-di-madiun 29 Mei 2019 - Cafe di madiun latte kafe murah romantis baru kebakaran kota aston king 24 jam yang bagus red brick prague kimura hits buka pagi ... Skor: 5 - ‎1 suara ‎Cafe Up Side Down · ‎Prague Coffee & Eatery · ‎I Club Madiun · ‎1960 Cafe Anda telah mengunjungi halaman ini 2 kali. Kunjungan terakhir: 26/08/20 10 Kafe Terbaik di Madiun - Tripadvisorwww.tripadvisor.co.id › ... › Jawa Timur › Madiun 1960 Cafe & Carwash · Jadilah orang pertama yang mengulas restoran ini. Kafe. US$USD. Indonesia. © 2020 TripAdvisor LLC Semua hak dilindungi ... Berita utama 5 Cafe Baru yang Instagramable di Bandung, Apa Saja? - K...

SEJARAH BIKA AMBON

Sejarah Kenapa Bika Ambon dari Medan.

Resep Membuat Bika Ambon, Kue Legendaris untuk Sajian Lebaran

Bika Ambon adalah kue pipih berwarna kuning, yang permukaannya nampak seperti pori-pori kulit manusia, dan bagian bawahnya keras, sisa dari tempaan panas di dasar loyang. Bika Ambon ini biasa tersaji dalam potongan persegi. Saat dimakan, citarasa legit tercampur dengan sensasi kenyal di lidah. Aroma harum pandan menyengat.

Saat mendengar nama kue Bika Ambon, mungkin pertanyaan yang seting terlintas di benak Anda adalah mengapa nama dan asal makanan tersebut berbeda kontras sekali.  Meski menyandang nama Ambon, kue ini tidak berasal dari Ambon, satu propinsi di bagian timur Indonesia, tetapi justru berasal dari ibukota Medan, Sumatera Utara. Bika Ambon di kenal sebagai penganan nusantara sebagai kuliner khas Medan, Sumatera Utara.

Nama Bika sendiri menurut sumber terilhami dari kue khas Melayu yaitu Bika atau Bingka yang kemudian dimodifikasi dengan menambahkan pengembang dari bahan Nira atau tuak Enau agar dan menjadi berbeda dari kue Bika atau Bingka khas Melayu tersebut. Bika Ambon nampaknya mulai beradaptasi mengikuti laju zamannya. Kini, Bika Ambon tidak lagi hanya berwarna kuning, namun berbagai varian warna sudah dapat ditemukan sesuai rasanya. Kini Bika dibuat dalam rasa pandan, namun ada juga yang mengembangkannya dalam varian rasa lain, seperti, durian, keju, cokelat.

Kawasan yang banyak penjual Bika Ambon adalah Kawasan Jalan Majapahit. Kawasan Jalan Majapahit sangat ramai menjual Bika Ambon sejak 1980-an dan menjadi pusat penjualan Bika Ambon di Medan.  Pada 1970-an, Bika Ambon selalu dihidangkan sebagai kudapan menikmati es krim.

Nama Bika Ambon memang unik. Meski ada kata Ambon pada namanya, namun bukan berarti kue Bika Ambon berasal dari ibukota Provinsi Maluku tersebut. Kehadiran Bika Ambon yang berbeda nama dan lokasi asal menuai banyak kontroversi. Bika Ambon yang memang sangat nikmat ini kemudian menjadi sangat populer di Medan dan menjadi fenomenal hingga banyak cerita tentang asal muasal Bika Ambon.

Dalam buku Bunga Angin Portugis di Nusantara, Jejak-jejak Kebudayaan Portugis di Nusantara (2008) karya Paramita R Abdurrahman, disebutkan bahwa salah satu peninggalan Portugis di Maluku adalah tradisi kuliner. Di antara berbagai jenis kuliner yang diperkenalkan kepada penduduk setempat, satu di antaranya adalah bika. Namun tak ada yang bisa menjelaskan bagaimana kue tersebut dibawa atau diperkenalkan oleh orang Ambon ke Medan, atau bagaimana ia bisa bernama Bika Ambon.

Beberapa Cerita Tentang Asal Mula Bika Ambon
Cerita yang pertama mengatakan, Bika Ambon dinamai demikian karena tempat pertama kali dijual dan popularnya Bika Ambon adalah di simpang Jl. Ambon Sei Kera Medan. Kemudian sumber lain mengatakan, nama Bika Ambon berasal dari seorang warga Ambon yang merantau ke Malaysia dengan membawa kue bika. Setelah tahu rasanya enak, orang tersebut tidak kembali ke Ambon lagi, tetapi singgah di Medan. Sehingga sejak empat puluh tahun lalu Bika Ambon jadi sangat terkenal di Medan.

Cerita yang lain lagi mengatakan, bahwa dahulu ada sebuah daerah bernama Amplas yang kemudian dibagi menjadi dua wilayah, barat dan timur sungai. Sebelah barat sungai sering disebut dengan “pabrik” karena terdapat pabrik pengolahan latex, dan sebelah timur sungai sering disebut dengan “kebon” karena terdapat barak atau perumahan buruh dan kebun tembakau serta cacao. Bika Ambon diceritakan diperkenalkan oleh seorang buruh transmigran dari jawa yang membuat kue Bika Ambon dan memasarkannya di Medan. Pada waktu itu, jarak dari Amplas ke Medan ditempuh dalam waktu setidaknya 1 sampai 2 jam dan tempat pemasarannya adalah Kesawan, Perniagaan, Kereta Api, dan sekitarnya. Hasilnya, orang-orang Belanda sangat menyukai rasa kue tersebut. Hal ini kemudian membuat seorang pedagang keturunan Tionghoa berinisiatif untuk membantu memasarkan dan bekerja sama dalam pemasaran Bika Ambon yang dibuat oleh buruh tersebut. Akhirnya kehadiran Bika Ambon tersebut sangat laris dan membuat warga transmigran lainnya juga

#kopinusantara #coffeeshop #madiunhits #ponorogohits #singelorigincoffee #latte #madiunjajanan #pasta #pizza #indonesianfoods #magetanhits #nongkrongasik #madiunpopuler #kopiindonesia #cafemadiun #madiunpromo #madiunfood #MadiunNongkrong #Madiun #Coffee #FotoMadiun
#kudapan 
#cakemadiun 
#makananindonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

6 Aturan Minum Kopi Buatmu yang Sakit Mag - prague cafe madiun

secangkir minuman yang enak, kopi - prague cafe madiun

TAHU PETIS - PRAGUE CAFE MADIUN